Pedagogi Praktis Abad ke-21
Pedagogi tidak hanya berbicara mengenai seni dan ilmu mengajar, melainkan juga mendorong banyak orang untuk melakukan redesain dan pemahaman ulang atas bagaimana menggunakannya untuk merumuskan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan kemajuan zaman. Pedagogi yang abstrak harus mampu menjelma menjadi sesuatu yang konkret.
Pedagogi tidak sekadar harus dipahami, melainkan juga bagaimana cara mengaplikasikannya. Sebagai ilmu atau teori dan seni atau praktek mengajar, pedagogi termasuk dalam kategori "Pengetahuan pedagogis formal" dan "pengetahuan pedagogis vernakular". Pedagogi formal merupakan upaya mengembangkan prinsip-prinsip dan teori-teori pedagogi yang efektif melalui penelitian yang sistematis, lebih abstrak dan lebih umum dari pada pedagogi venakular yang merupakan pedagogi praktis.
Fungsi penelitian pedagogis ini adalah:
- untuk menghasilkan pengetahuan baru tentang pengajran dan pembelajaran.
- untuk memungkinkan guru atu pendidik memahami, menjelaskan, membelam, membenarkan dan bila perlu memodifikasi pedagogi.
Kekuatan pedagogi ilmiah adalah membuat pembelajaran semakin praktis dilihat dari prisma konsep teoritis.
Selasa, 19 Maret 2013
Kamis, 14 Maret 2013
Pedagogi dan Prinsip Pedagogi
Apa itu pedagogi dengan pedagogis ?
Dimana bedanya ya ? Pedagogi merupakan kata benda yang bermakna ilmu
pendidikan atau ilmu pengajaran. Sedangkan Pedagogis merupakan kata
sifat, yang bermakna sebagai salah satu proses mendidik. Pedagogis
menurut Danilov (1978) adalah suatu proses interaksi terus-menerus dan
saling berasimilasi antara pengetahuan ilmia dan pengembangan siswa.
Alberto Garcia et al (2005) berpendapat
bahwa pedagogis merupakan tindakan guru dan siswa dalam konteks
organisasi sekolah, dimana interaksi itu dilakukan berdasarkan teori
pedagogis tertentu, berteoritis pada tujuan intirusional, dan
dikembangkan dalam interaksi yang dekat dengan keluarga dan masyarakat
untuk mencapai pembentukan siswa secara sehat. Sedangakan, Ana Maria
Gonzalez Soca mendefinisikan proses pedagogis sebagai sebuah pendidikan
yang menyoroti hubungan antara pendidikan, pengajaran, dan yang
bertujuan untuk mengembangkan kepribadian siswa agar mempersiapkan
dirinya untuk menjalani kehidupan.
Menurut Addine (2001), prinsip-prinsip pedagogis itu adalah:
a. Kesatuan karakteristik ilmia dan ideologi dari proses pedagogis.
b. Prinsip hubungan sekolah dan
kehidupan didasarkan pada dua aspek penting, yaitu: kaitan antara
kehidupan dan pekerjaan sebagai kegiatan yang mendidik manusia.
c. Berorientasi pada proses salah satu
yang mengibinasikan karakter dan individual pendidikan, serta
penghormatan terhadap kepribadian siswa.
d. Prinsip yang merujuk pada kesatuan
pengajaran, pendidikan dan perkembangan proses, karena didasarkan pada
kesetuan dialektis antara pendidikan dan pengajaran yang harus terkait
dengan kegiatan pembangunan pada umum.
e. Domain kognitif dan afektif tidak bisa berada dalam suasana yang kering,
f. Masing-masing Subsistem aktivitas, komunikasi, dan kepribadian saling terkait satu sama lain.
Sifat dari proses pedagogis yang perlu diingat adalah: terencana,
sistematis, terarah, spesifik, dan mengembangkan. Dimana untuk
mewujudkannya guru harus memiliki 3 syarat utama untuk menjadi pendidik
yang baik; berpengetahuan luas, keterampilan yang baik, dan kepribadian
yang menyenangkan.
Langganan:
Postingan (Atom)